Oleh: Ace Somantri
Alhamdulillah ala kulli hal, kegiatan Rapat Kerja Wilatah LSBO PW Muhammadiyah Jawa Barat berlangsung sukses dan lancar. Pada tanggal 15 September 2024 di kampus UMbandung kegiatan rapat kerja wilayah yang dihadiri pengurus wilayah dan pengurus daerah kurang lebih 11 PDM Se Jawa Barat yang mengikuti secara offline, selebihnya tidak mengikuti karena ada alasan yang dimaklumi.
Persiapan dan saat pelaksanaan kegiatan rapat sangat terlihat serius, pasalnya lembaga seni, budaya dan pengembangan olah raga dilingkungan persyarikatan masih dipandang belum begitu “urgent” dan sangat penting, bahkan tidak sedikit isu pro-kontra terkait hukum seni musik dalam Islam dan budaya-budaya yang di indikasikan ada nuansa mistis. Diurai cukup jelas oleh ketua LSBO PWM Jawa Barat Ahmad Rifai terkait seni dan budaya dalam perspektif agama, khususnya dalam agama Islam.
Sesuai jadwal, rapat kerja wilayah tersebut metrumuskan program kegiatan dalam satu periode kedepan. Titik fokusnya bagaimana LSBO PWM Jawa Barat memfasilitasi berbagai kreatifitas seni, budaya dan olah raga di lingkungan warga persyarikatan Muhammadiyah. Salah satu yang dibahas terkait dengan membuat rumusan konsep seni budaya ala Muhammadiyah, penyelenggaraan festival seni budaya yang Islami serta turnamen olah raga berbagai cabang. Ada harapan besar, pada saat yang tepat dengan persiapan yang baik dapat terselengara program kegiatan tersebut untuk menginventarisir benih-benih unggul dalam bidang seni budaya dan para atlit yang berpotensi menjadi bintang lapangan dalam berbagai kompetisi.
Pada kesempatan tersebut, ada berberapa daerah memberikan laporan kondisi objektif masing-masing PD Muhammadiyah. Hampir dipastikan relatif sama, kehadiran LSBO kurang mendapat perhatian serius dipihak-pihak stakeholdes. Sangat berbeda dengan majlis dan lembaga yang dianggap sangat penting karena menjadi skala prioritas penguatan ideologj persyarikatan. Dengan adanya rakerwil LSBO PWM Jabar menjadi penguat, motivasi dan spirit untuk lebih bergairah dalam memajukan persyarikatan melalui seni, budaya dan dunia olah raga.
Saat penutupan pun, terkait peran LSBO dalam bermuhammadiyah lebih diperkuat oleh Wakil Ketua PW Muhammadiyah Jawa Barat Dr. Ace Somantri bahwa bagi para pengurus di wilayah dan daerah tidak kecil hati, beramar makruf nahyi munkar dimanapun dapat dilakukan termasuk dalam bidang seni buadaya dan olah raga. Justru para pengurus harus menjadi penggerak, pembaharu, pencerah dan pemberdaya warga persyarikatan dalam bidang tersebut dalam mengapresiasi keahlian sekaligus memfasilitasi potensi warga Muhamamdiyah yang memiliki kompetensi seni budaya dan olah raga yang Islami.
Pesan dalam pernyataan terakhir, Dr. Ace Somantri menyampaikan syarat-syarat seni budaya agar tidak keluar dari syariat yaitu, 1) Tidak boleh ada unsur fasad (rusak), 2). Tidak ada unsur dharar (membahayakan), 3). Tidak boleh ada unsur Ishyan (maksiyat), dan yang 4). Tidak ada unsur Baid anillah ( menjauhi kepada Allah Ta’ala,. Dari empat hal tersebut, Muhammadiyah harus menunjukan kapada umat bahwa seni, budaya dan olah raga itu salah satu hal penting untuk memperkuat dakwah amar makruf nahyi munkar.
Selamat dan sukses rakerwil LSBO PW Muhammadiyah Jawa Barat, semoga melalui program kegiatan yang dipersiapkan dapat menambah value kebaikan bagi para pengurus sebagai penggerak persyarikatan melalui dunia seni budaya dan olah raga, umumnya kepada masyarakat untuk tetap saling menghormati dan menghargai. Hasil keputusan rakerwil benar-benar memfasilitasi seluruh pihak yang berkepentingan. Terima kasih kepada para pihak yang telah mendukung kegiatan rakerwil, semoga menjadi amal sholeh institusi maupun personal. Aamiin.
Bandung, 16 September 2024